Organizational Behavior (OB) dapat
didefinisikan sebagai pemahaman, prediksi dan manajemen perilaku manusia baik
secara individu atau dalam kelompok yang terjadi dalam suatu organisasi.
Perilaku organisasi (OB ) adalah studi
akademik tentang cara 0rang bertindak dalam kelompok. Studi tentang perilaku
organisasi mencakup bidang penelitian yang didedikasikan untuk meningkatkan
kinerja pekerjaan, meningkatkan kepuasan kerja, mempromosikan inovasi, dan
mendorong kepemimpinan.masing – masing memiliki tindakan yang direkomendasikan
sendiri, seperti mengatur ulang kelompok, mengubah struktur kompensasi atau
mengubah metode evaluasi kinerja.
Perilaku organisasi memperlajari
dampak yang dimiliki individu, kelompok, dan struktur tehadap perilaku manusia
dalam organisasi. Perilaku organisasi
adalah bidang interdisipliner yang mencakup sosiologi, psikologi, komunikasi,
dan manajemen. Perilaku organisasi melengkapi teori organisasi yang berfokus
pada topic organisasi dan intra organisasi dan melengkapi studi sumber daya
manusia, yang lebih focus pada praktik bisnis sehari – hari.
Perilaku organisasi mikro mengacu pada
dinamika individu dan kelompok dalam organisasi. Teori manajemen dan organisasi
strategis makro mempelajari seluruh organisasi dan industry, terutama bagaimana
mereka beradaptasi, dan strategi, struktur dan kemungkinan yang memandu mereka.
Studi tentang perilaku organisasi
berawal pada akhir 1920-an, ketika Western Electric Company meluncurkan
serangkaian studi yang sekarang didkenal tentang perilaku pekerja di pabrik
Hawthorne Works di cicero, Illinois. Para peneliti memutuskan apakah pekreja
dapat dibuat menjadi lebih produktif jika lingkungan mereka ditingkatkan dengan
pencahayaan yang lebih baik dan perbaikan desain lainnya. Para peneliti
menemukan bahwa lingkungan kurang penting daripada faktor social. Hasil yang
paling dikenal adalah efek Hawthorne yang menggambarkan cara perilaku subjek
tes dapat berubah ketika mereka tahu mereka sedang diamati. Para peneliti
diajari untuk mempertimbangkan apakah dan sejauhmana efek Hawthorne mengubah
temuan mereka pada perilaku manusia.
Perspektif internal dan eksternal
adalah dua teori tentang bagaimana perilaku organisasi dapat dilihat dari sudut
pandang organisasi.
Sangat penting untuk memahami perilaku
orang lain serta membuat orang lain memahami perilaku kita. Untuk menjaga
lingkungan kerja yang sehat, kita perlu beradaptasi dengan lingkungan dan
memahami tujuan yang harus kita capai. Hal ini akan mudah jika kita memahami
penting OB
- OB dapat membantu dalam menjelaskan hubungan interpersonal yang karyawan bagikan satu sama lain serta dengan bawahan mereka yang lebih tinggi dan lebih rendah
- OB dapat memprediksi perilaku individu
- OB menyeimbangkan hubungan ramah dalam suatu perusahaan dengan menjaga komuniksi yang efektif
- OB membantu para manajer memotivasi karyawan mereka
- OB dapat membantu dalam memprediksi perilaku manusia & aplikasi mereka untuk mencapai tujuan organisasi
- OB membantu dalam membuat organisasi lebih efektif
Sumber : course.lumenlearning.com
